Informasi Terkini Seputar Perawatan Ayam 21 Mei 2017


Menyimpan beberapa pula menganggap ini hanyalah sebuah mitos dikarenakan telah menandakan secara lantas di gelanggang. Maka literatur yang aku baca, mitos timbul karena ketidakmampuan manusia untuk menganalisa karena imbas tentang kejadian-kejadian di sekitarnya. Mitos banyak terjadi pada masyarakat di tempat terpencil dan di jaman dulu dimana ilmu pengetahuan belum sepenuhnya maju. Model: Jaman dulu orang belum mengetahui mengapa ada angin, matahari, ombak di laut, dan sebagainya. Aku muncullah mitos dewa angin, dewa matahari, dewa laut, dsb. Sabung ayam Online


Tetapi juga pada ayam aduan. Ada jengger sumber yang punya mitos senantiasa kalah di gelanggang sabung ayam karena mental jelek, hal ini karena orang hal yang demikian tak kapabel menganalisa kekalahannya, maka disebutlah jengger sumber bermental jelek, dsb. Aku tak menyalahkan atau menjadi orang anti mitos. Mitos yakni salah satu warna dalam kehidupan, tanpa mitos maka kehidupan menjadi kurang berwarna berwarna. Riset yakni metode membuktikannya secara ilmiah, jadi mitos biarkan tetep berjalan namun ia konsisten sepatutnya menjadi mitos dan jangan merubahnya menjadi sesuatu yang pasti apalagi dijadikan petunjuk absolut. dari agen sabung ayam




Selama sebuah fenomena dunia yang belum terpecahkan, biarkan saja ia menjadi misteri dan mitos. Silakan menyangka-duga dari metode berpikir masing-masing. Tetapi sesudah jawaban secara ilmiah atas fenomena hal yang demikian ditemukan dan masuk logika, betapa pantasnya menggunakan fakta ilmiah hal yang demikian sebagai pedomannya. Jengger sumber hanyalah sebuah wujud fisik anatomi pada ayam. Gen pembentuk jengger tak berhubungan dengan gen pembentuk mental.  Jadi menurut aku, jengger sumber tak ada hubungan dengan mental ayam.


Jengger juga dalam pertarungan tak begitu penting, karena jengger cuma diam saja ketika bertarung. Beda dengan kaki, kepala, sayap, leher dan komponen tubuh lainnya yang bekerja keras dalam sebuah pertarungan. Anggaplah mitos sebagai warna kehidupan dan khazanah adat istiadat untuk memperkaya wawasan pengetahuan. Aku yakin, sobat penghobi ayam lomba pasti telah jauh lebih maju dan berpendidikan yang berpikir rasional, sehingga bisa mencari karena imbas dari suatu fenomena, tanpa menelan mentah-mentah begitu saja seluruh isu yang masuk.


Berikut ada sedikit pengalaman dari sobat penghobi ayam lomba mengenai jengger sumber ini, sebagai berikut:
Cerita Saudara Apache Farm
Beliau mengatakan bahwa jengger bolong dan kaki pipit gak bisa di pake untuk main ayam.  Menurutnya ayam seperti ini gak bisa buat main dan bla ...bla ..bla. Tetapi kenyataan yang ada ayam yang dimaksud mulai dari kontes sampai dengan kalangan atas bisa menang. Terampil ini telah mematahkan rumor atau mitos yang tersebar karena ayam yang punya jengger sumber hal yang demikian mendapat rekor prestasi yang luar biasa.


Beliau mengisahkan bahwa ayam yang bernama Sorban ini menyapu piala dalam kontes IBC MARUNDA HMS kontes PAPAJI CIPULIR dan 2 x menang kalangan terbesar Palembang dengan T yang fantastis di tahun 2013. Beliau menambahkan bahwa sang jagoan memiliki keunikan tarung : pola tarungnya yang berubah-ubah senantiasa bisa memecahkan gaya tarung lawan dan disertai dengan spot perkenaan pukul serta jalu di sekitar mata, alat pendengar, sambungan kepala. Selama 2x di palembang kemenangan tak sampai 3 ronde, itu malahan dari permulaan ronde sampai kemenangan senantiasa unggul dan tak pernah asor.


Dari pembicaraan Maol di grup Saboeng Cockfighting hampir seluruh responden mengucapkan bahwa fenomena ini yakni mitos. Saudara Menot Nasrullah Gunarso beranggapan jengger sumber mengapa disirik dan kebanyakan lari di tengah-tengah pertarungan, alasannya SIMPLE, di dalam sumber/bolong dasarnya dihuni oleh kutu-kutu penghisap darah. Tetapi pandai dalam keadaan bertarung, sirkulasi darah betul-betul pesat/pesat dan suhu meningkat, hal itu menstimulasi kutu untuk menghisap darah. Pada keadaan demikian, pandai merasakan sakit dan perih juga gatal.


Tetap tarung melemah walaupun juga dipukuli lawan. Apa seandainya pemilik ayam acap kali-acap kali bersihkan dan diberikan saleb pembunuh kutu, permasalahan telah selesai.  tak terkendala oleh kutu-kutu. Begitulah logikanya yang paling bisa diterima. Sekian, semoga berguna. Salam penghobi sabung ayam online indonesia yang selalu update untuk informasi - informasi seputar laga ayam yaa.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Melatih Ayam Bangkok Yang Dikembangbiakkan Sendiri (Part 1)

Sebagian Model Ayam hasil silangan (Brugo)

Manfaat Si Cacing Tanah Bagi Kebaikan Ayam